Sabtu, 13 Juni 2009

Gothic Observation

kata Gothic berasal dari nama kaum Visigoth asal Jerman. Dan benar, Gothic juga merambah ke arsitektural. Namun kamu lupa untuk menjelaskan asal-usul Gothic dari segi musik.

Oke, kita bahas sedikit. Aliran musik Gothic sebenarnya pertama kali muncul dari evolusi Punk, dan disebut musik Goth (juga sering disebut Gothic Rock). Maka dengan demikian musik Gothic sebenarnya berasal dari Inggris, bukan dari negara-negara Eropa!

Aliran ini dipopulerkan oleh band The Cure, Bauhaus, Fields of Nephilim, dll pada awal 80an. Isi liriknya adalah tentang dark poetry, dunia khayal, romantisme, misteri, kematian, pemberontakan, kehidupan sehari-hari, solusi untuk keluar dari kesedihan, dll.

Masuk pertengahan 80an muncul band-band yang membawakan aliran baru yang terinspirasi dari Goth (masih berasal dari Inggris). Contoh band-band Industrial adalah sebagai berikut: Skinny Puppy, The Neon Judgement, Borghesia, dll. Aliran musik ini ditandai dengan penggunaan alat musik sintesis (synths) seperti drum machine, dan electronic distortion. Serupa dengan musik electronica, namun musik Industrial lebih keras (seperti suasana pabrik) dan menggunakan tema lirik Goth. Dari aliran ini muncul lagi aliran musik lain seperti Electronic Body Music (EBM) dan Darkwave.

Pada akhir 80an/masuk era 90an, muncul aliran Gothic Metal yang juga diperkenalkan oleh band-band asal Inggris seperti Paradise Lost, My Dying Bride dan Anathema. Irama musik Gothic Metal adalah evolusi dari pencampuran musik Death Metal dan Black Metal, dengan mengangkat tema lirik musik Goth dengan sedikit penambahan tema baru: era Gothic (tahun 1700an), konfrontasi, alam gaib, dsb. Ciri khas Gothic Metal ditandai dengan penggunaan karakter “Beauty and the Beast”, yaitu penggunaan dua orang vokalis (biasanya terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan). Vokalis perempuan menggunakan karakter suara operatic dan seriousa (Beauty), sedangkan vokalis laki-laki menggunakan karakter suara growl dan scream (The Beast). Tempo aliran musik ini dimainkan dengan tempo yang agak lambat, tidak sekeras dan secepat musik Metal lainnya. Gothic Metal kemudian berkembang di beberapa negara di Eropa (Norwegia, Swedia, Polandia, Jerman, dll), dengan menambahkan ciri khas musiknya sendiri.

Kesimpulan: Musik Goth/Gothic berasal dari Inggris, bukan dari Eropa (Norwegia, Swedia, Polandia, Jerman, Belanda, dll)

Satu hal lagi…

Evanescene sama sekali bukan band Gothic. Amy Lee sama sekali menyangkal kalo dia Gothic.

Aliran musik Evanescene adalah Alternative Rock dengan sedikit sentuhan operatic. Dengan kata lain mereka hanya menggunakan scene yang mirip image Gothic, namun bukan band Gothic.

Band-band Gothic yang cukup dikenal antara lain:
-Lacrimosa
-Tristania
-Therion
-Nightwish
-Krypteria
-Draconian
-Tiamat
-Epica
-Theatres des Vampires
-dll.


Tetapi, Gothic
sebenarnya bukan hanya aliran m
usik ataupun
style, tapi juga bisa masuk dalam aliran seni, bahkan tidak menutup
kemungkinan gothic juga masuk ke dalam wilayah ideologi. Mungkin
terlalu banyak orang yang memandang miring para gothess
(penganut/pecinta gothic). Kebanyakan orang beranggapan bahwa gothic
itu sangat erat kaitannya dengan hal-hal yang berbau satanic, padahal
bukanlah demikian kenyataannya. Memang tidak bisa dipungkiri jika
para gothess selalu menampakkan dan menonjolkan diri mereka dengan
style yang gelap dan kelam. Mungkin dari situlah orang-orang awam
menganggap gothic itu terkait dengan satanic, suicidal, kekerasan,
atau
whatever-lah…………

Nah,
setelah muter2 nggak karuan baca komentar
ini, masih ada tambahan tentang sejarah gothic, visigoth adalah nama sebuah suku Barbar dari daratan Jerman yang sudah bikin
kocar-kacir kerajaan Romawi, (Sebagai tambahan neeh…. Kaum Visigoth
ini pernah dipukul mundur dan dikalahkan oleh para pejuang Muslim
saat ekspansi ke Spanyol yang kalau nggak salah pada masa Khalifah
Khalid bin Walid).

sekarang balik ke semula!

Sejak
abad ke 12 sampai abad ke 16, gothic berkembang lagi dan mulai
memasuki dunia baru yaitu dunia arsitektural. Gaya arsitektural
gothic ini biasanya rada2 gelap dan gloomy. Coba saja kita lihat
arsitektural Gereja-Gereja dan bangunan-bangunan abad pertengahan,
kebanyakannya bergaya gothic. Mesjid-Mesjid di Spanyol dan Andalusia
pun tidak luput dari nuansa gothic yang cukup kental. Bahkan Mesjid
Nabawi di Madinah sendiri juga dipengaruhi dengan arsitektural
gothic, apalagi kalo pernah sholat disana emang beda rasanya. Emang
ada sedikit nuansa gloomy,

Sekarang
kita masuk ke wilayah sub-kultur dan mungkin juga style. Definisi
gothic secara sub-kultur memang nggak ada kejelasan (mungkin belum
ada ahli yang mau meneliti masalah ini
).
Mungkin terserah masing2 individu aja dech buat ngartiin apa itu
Gothic…??? Tapi yang jelas gothic memiliki ciri khas yang unik dan
gampang diingat. Kalo pada style dandanan, biasanya gothic identik
dengan warna gelap dan gloomy (biasanya sich hitam) yang dipadu
padankan dengan warna yang sangat pucat. Kalo pada arsitektural
biasanya identik dengan nuansa abad petengahan dan kemegahan, tapi
tetap aja gloomy. Nah, kalo pada musik mungkin sudah pada tau semua
bahwa gothic erat dengan nada-nada yang cukup mendayu (tapi nggak
mellow) dengan lirik yang penuh dengan depresi, gloomy, kesedihan,
kekecewaan, kebencian, atapun pemberontakan dan perlawanan yang tidak
tercapai dan terhenti ditengah jalan.



oah ngantuk neh! udah dulu ye, buat yang mau asal usul gothic lebih lengkap, cari aja ndri! guw capek...



kurang lebihnya ntu urusan loe!